cara membuat charger aki



 Bengkel-bengkel,sepeda motor,maupun mobil, siswa siswa STM Elektro praktikum atau penghobby elektronika biasanya sangat familiar dengan peralatan cas aki (sebutan aslinya accu charger). Cas aki (accu charger) berguna sebagai alat pengisi ulang strom aki motor atau aki mobil disimpan untuk kelengkapan peralatan di rumah. Dengan memiliki cas aki di rumah, anda sedikit lebih tenang jika sewaktu-waktu aki yang ada pada kendaraan anda mengalami habis strom tinggal anda cas sendiri dirumah.

Biasanya cas aki sudah banyak di jual di toko toko elektronik, tapi dengan harga yang sangat mahal tentunya.dengan kita membuat sendiri tentunya kita bisa menghemat dan menambah pengalaman.untuk bahan juga banyak di toko toko elektronik dengan beberapa jenis dan pilihan,untuk charge aki sendiri banyak ukuran ampernya tergantung kebutuhan.

Tapi menurut saya untuk membuat charge aki sendiri saya sarankan untuk memakai trafo yang lebih besar dan yang berkwalitas tentunya biar awet,karena apa kalau trafo besar untuk ngecas nanti bisa cepat dan hasilnya memuaskan.untuk charge aki sendiri menurut saya yang bagus pake trafo ukuran 5 amper. untuk yang ukuran 5 amper kebawah saya kira kurang bagus untuk hasilnya nanti.

Pilih bahan yang kwalitas terbaik,dan usahakan memeilih trafo yang kawat emailnya yang besar jangan terlalu kecil,kalu terlalu kecil nanti kasian si trafo soalnya sangat panas sekali dan kalau trafo gak tahan nanti bisa terbakar.

Membuat charge aki dengan tegangan 12v
 
1. Tranfomator (trafo) minimal 5 -15 amper ct 15v ( trafo semakin besar semakin bagus)
2. Dioda untuk dioda saya sarankan pake dioda model xiprox bentuknya kotak 
3. Elektrolit kondensator elko ukuran 2200uf 25v
4. sekring 5-10 amper + rumah sekringnya
5. kaber tunggal dengan warna merah hitam
6. jepit aki 1 pasang merah hitam
7. box, untuk box bisa juga buat sendiri dari plat/kayu biar hemat. tpi kalau mau hasil model       yang bagus beli juga gak papa
8. mur baut secukupnya 

Peralatan yang di butuhkan
1.solder
2.Timah secukupnya
3. Tang potong

Untuk tutorialnya lihat skema/gambar dibawah ini:
RANGKAIAN CAS AKI






















Di rakit seperti di bawah ini:

Maaf ada kesalahan kecil untuk gambar diata untuk secundery travo 15v

Tapi beda lagi cas aki itu tidak menggunakan trafo ct saja pakai yang biasa juga bisa
ini dia skema/gambarnya:

Skema Cas Aki sederhana

Untuk melihat aki tersebut terisi penuh anda bisa melihat dari vu ampere meter jika sudah mendekati penu biasanya untuk jarumnya akan ke posisi 0.tips merakit cas aki ini saya sarankan untuk memasang instalasi dalamnya usahakan serapi mungkin dan jangan samapai ada yang bersentuhan satu sama yang lain. untuk menghindari konsleting dan kalau sudah jadi mohon taruh yang jauh dari jangkauan anak kecil.

Hindari untuk jangan terlalu lama mengetes arus keluar ces dengan menyentuhkan antara (-) dan (+) cukup singkat saja untuk melihat hasilnya,jika terlalu lama dapat menyebabkan komponen cepet short/lemah.atau juga untuk fusenya putus. 

Lemari es tidak bisa dingin

Hasil gambar untuk gambar kulkasApabila kita mendapati lemari es atau kulkas di rumah atau tetangga kita yang tidak bisa dingin ini kawan trik dan solusi untuk memperbaikinya:

Saat kita mendapati lemari es/kulkas seperti ini langkah pertama kita buka dulu pintunya dan lihat untuk lampu yang ada di dalam lemari apakah padam atau menyala?....
dan kalu tidak menyala berarti tegangan tidak masuk,cek kabel belakang dan cek steker apakah betul sudah menancap dengan benar.dan kalau kabel dan stekernya rusak lepas dan perbaiki.

Kalau menyala berarti tegangan listrik sudah masuk ke lemari es/kulkas anda,setelah itu coba dengarkan atau juga pegang kompresornya dengan kain,biasanya letak kompresornya di belakang bagian bawah, posisi di tengah berwarna hitam,dan berbentuk silinder besar.coba dengarkan dan rasakan apakah ada getaran atau tidak. kalau tidak ada getaran berarti untuk teganganya belum masuk ke kompresor.untuk penyebabnya bisa karena motor timernya tidak bekerja, jika lemari esnya system no frost.kemungkinan ada kabel yang putus karena di gigit tikus atau bisa juga untuk termostatnya( untuk setelan rendah tingginya suhu yang ada di dalam lemari es/kulkas, rusak karena faktor tertentu.
motor kompresor bermasalah dan putuskan untuk mencegah untuk mencegah semakin rusak dengan overload protector yang berbentuk benjolan menempel pada badan compresor.

jenis kerusakan seperti ini biasanya ada kabel yang putus penyebabnya mungkin juga kabelnya di gigit tikus kalau anda berani dan mampu ambil volmeter/avometer dan lepaskan overload protector dan ukur tegangan yang masuk ke kompresor,dan apakah tegangan masuk apa tidak.

Jikalau tegangan tidak bisa masuk coba periksa timernya dan termostatnya atau bisa juga anda hubungkan langsung dulu untuk pemeriksaan, kalau di hubungkan bisa bergetar atau berputar motor compresornya kemungkinan timer dan termostatnya perlu di ganti.dan kalau ada getaran dan compresornya berputar akan tetapi tidak mau dingin berarti pada system tertutupnya,berarti ada kebocoran sehingga untuk freonya bahan yang fungsinya mendinginkan evoporator habis.

Dan untuk kerusakan/kasus seperti ini tidak ada jalan yang lain selain mengisi freonya lagi. saya sarankan bila anda mengalami yang seperti ini langsung saja panggil tukang yang sudah profesional atau yang sudah ahli di bidang ini,karena apa, untuk hal semacam ini biasanya untuk alat dan freonya kita tidak punya. kalau toh punya pasti kita berfikiran gimana caranya memasukkan freon ke dalam dan berapa untuk ukuranya.atau bisa juga kita bawa kukas/atau lemari es kita ke tukang/ahlinya.


Kebanyakan orang mengira aki kering itu tidak bisa di perbaiki,pengertian mereka aki basah saja yang bisa di perbaiki.jadi mulai sekarang kalau punya aki kering jangan di buang.secara umum aki kering itu bebas perawatan paling untuk umur berkisar 1-1,5 tahun.memang ada beberapa faktor yang menyebabkan aki kering cepet sort/rusak, seperti pada emergency lamp,aki betul betul habis akan tetapi tidak segera di charge lagi dalam waktu yang lama.

Disarankanpada emergency lamptipe switching (ketika lampu mati otomatis akan nyala sendiri) tancapkan terus ke power agar aki kering tidak rusak.aturan atau prinsipnya sama halnya seperti baterai HP ketika baterai mendekati 10% segera lakukan charge ,dan jangan sampai menunggu sampai batrei habis sampai kosong 0%

oke saya akan memamaparkan cara memperbaikinya,Aki kering itu juga ada airnya kawan,sama halnya dengan aki basah. tapi untuk isinya tidak banyak seperti aki basah.jangan kaget aki kering ini di desain di-sealed atau tertutup rapat sehingga mampu menekan tingkat kerja penguapan air aki.uap aki yang terbentuk akan mengalami kondensasi,sehingga akan kembali menjadi air murni,yang mana akan menjaga level air aki selalu pada kondisi ideal.

Pada dasarnya antara beberapa jenis air kering itu yaitu sama sama menggunakan konsep raksi kimia yaitu cairan elektrolit.elektrolit aki merupakan campuran antara air suling (H2O) dengan asam sulfat (SO4).komposisi campuranya yaitu 64%H2O dan 36% SO4.

A. Langkah langkah perbaikan:
    
    Buka paksa tutup aki kering dengan obeng minus,karena memang dari pabriknya di lem rapat dan sangat kuat sehingga memang betul betu aman


B. setelah kebuka di situ ada 3 lobang untuk aki bertegangan 6volt, Dan 6 lubang untuk aki yang              berukuran 12volt
C. Buka tutup lubang gunakan alat suntik atau lainnya untuk mengisi air zuur,tapi ingan jangan sampai      penuh sisakan 1 cm dari tutup aki tersebut. untuk menghindari air zuurnya meluber ketika di                charge nanti.
D. charge ulang,menggunakan tegangan untuk aki yang berukuran 12vol. charge dengan ukuran charge      aki 12vol. terserah untuk ampernya charge boleh 3A,5A,10A. tpi biasanya untuk aki ukuran 12 vol      untuk sepeda motor saja untuk charge tidak terlalu besar untuk ukuran charge cukup memakai 5 A.
     atau juga pasang di spda motor lalu nyalakan motor agar aki tercharge.untuk aki emergency                lamp,tancapkan dan charge ulang di dalam wadahnya atau casingnya . untuk saran demi hasil yang      terbaik charge sendiri dengan travo 5A,demi hasil yang maksimal atau full.
E. dan tutup kembali/saleed ulang aki dengan lilin/lem besi dan jangan sampai ada udara yang masuk.      usahakan serapat mungkin

  Kali ini saya akan membahas tentang pompa air kawan,dengan perkembangnya zaman tidak heran semua orang sekarang menggunakan yang namanya pompa air kawan,maanfaat dari pompa air pun banyak untuk kebutuhan kita sehari hari. tapi untuk jenis pompa air dua kriteria pompa air yang pakai tenaga diesel,dan pompa air tenaga listrik atau juga pake mesin dinamo. kali ini saya akan membahas tentang pompa air yang pakai tenaga dinamo atau juga tenaga listrik. seperti gambar dibawah ini:
Hasil gambar untuk pompa air

  Langsung saja pada pokok pembahasan yaitu kerusakan mesin pompa air dan solusinya.biasanya kawan untuk peralatan atau seperpatnya pun sangat mudah sekali di dapat di toko toko elektronik banyak.untuk kerusakanya biasanya kurang lebih dengan kerusakan kipas angin,seperti yang saya bahas kemariin di atas.i sebelum membongkar itu pompa air, kita prediksi dulu kerusakannya di mana apa kerusakanya fatalkah atau ringan,

  Bila kita menemukan pompa air yang tidak mau hidup kawan jangan ragu untuk merepair sendiri dan jangan ragu,jangan takut tidak bisa asal kita mau berusaha pasti bisa,ok kita siapkan peralatanya seperti:

1.Obeng
2.Tang
3.Kunci pas maupun kunci inggris
4.Solder
5.Timah

  Pertama kita lihat kerusakanya apa,seperti biasa kita cek dengan menancapkan steker ke stopkontak rumah,kita lihat dan kita dengar dulu apa itu dinamo mau berputar atau tidak.biasanya untuk kerusakanya itu dinamo tidak mau start dan tidak mau berputar dan ada suara dengung dalam kerusakan seperti ini ada 3 kemungkinan
1.Di dalam pompa terdapat pasir sehingga dinamo tidak mau start
2.kapasitor sort atau melembung.
3.kumparan dinamo/motor terbakar sebagian atau terbakar total.

Di dalam pompa terdapat pasir sehingga dinamo tidak mau start
  Untuk kerusakan yang nomer Satu(1) tergolong kerusakan ringan kawan.solusinya bongkar mur baut yang terdapat di tutup pompa biasanya ada 3 mur/baut yang ukuranya kalau nggak salah baut ukuran 10. kita ambil kunci pas atau kunci ring yang berukuran 10 lalau kita buka. dan lihat biasanya untuk pompa ada pasirnya,kita bersihkan pake kuas atau pake air juga bisa.kalau sudah bersih tutup kembali tpi ingat kalau menutup bagian ini yang rapat jangan sampai renggang,kalau renggang pompa tidak mau menghisap air, dan jangan lupa memasang karet/silnya kembali.

kapasitor sort atau melembung.
Untuk kerusakan yang nomer dua(2) bagaimana kita melihat kerusakan kapasitor itu rusak. biasanya untuk kapasitor yang sort bentuk fisiknya tidak berubah kita bisa mengetahui kerusakanya dengan cara menggunakan afometer. kalau kapasitor melembung kita harus mengganti yang baru. untuk ukuran kapasitor biasanya terdapat pada badan kapasitor .

kumparan dinamo/motor terbakar sebagian atau terbakar total.
Untuk kerusakan nomer tiga(3) kerusakan seperti ini adalah kerusakan total solusi beli yang baru.
tapi kalau kita mau berhemat,kita bisa dengan cara menggulunya kembali.tpi sebelum membongkar kawat emailnya kita lihat dulu ukuran kawatnya biasanya untuk ukuran kawat emailnya. untuk kawat email utama ukuranya 0,45. dan untuk kumparan bantu 0,35
jumlah lilitan utama:

Utama:1. 108 lilitan                2.108 lilitan                3.110 lilitan                 4.110 lilitan
            5.108 lilitan                 6.108 lilitan                7.110 lilitan                 5.110 lilitan

Bantu: 1.175 lilitan                  2.178 lilitan                3.175 lilitan                 4.110 lilitan  

itu tadi sekilas kerusakan Mesin pompa air dan solusinya.semoga artikel ini bisa berguna untuk kawan kawan semuanya. 

Service kipas angin dan solusinya

  Seberapa pentingkah kipas angin bagi anda? Tentu saja jawabnya sangatlah penting bagi kita semua. manakala pada saat musim panas,atau mungkin untuk pendingin sesuatu seperti peralan elektronik dll.untuk jenis kipas angi itu juga banyak ada yang duduk,gantung,tempel dsb.walaupun bentuk dan fisiknya berbeda kawan semua komponenya sama.

  Lagian memperbaiki kipas angin itu sebenarnya mudah,tidak terlalu ribet. komponenya tidak banyak seperti paralatan elektronik lainya.dan tentunya sedikit berhemat dengan cara kita memperbaiki sendiri,daripada kita pergi ke tukang servis.hehe...siapa tau suatu hari nanti kita bisa tukang servis elektronik, untuk kerusakan kipas angin itu banyak kawan/berfariasi,ada yang rusak stekernya biasanya leleh,kabel ac putus di tengah,susah start,mau start tpi tidak kenceng dll. ok langsung saja saya akan membagikan sedikit ilmu dari saya.

untuk peralatan tentunya kita siapkan dulu sebelum kita membongkar kipas angin kita yang rusak,
untuk peralatanya sebagai berikut:

1.Tang
2.Obeng
3.afometer
4.solder
5.timah

Langkah pertama
 Cek kabel ac dulu menggunakan afometer,ini agak berhati hati ya soalnya ini kontak langsung sama yang namanya tegangan AC,afometer putar ke posisi ACV 250/1000. kalau sudah di posisi ACV 250/1000 tancapkan steker ac kipas angin ke stop kontak lalu di ujung kabel yang ke kipas ukur. lihat untuk jarum afometer bergerak apa tidak,kalau bergerak berarti kabel steaker kondisi masih bagus dan sebaliknya kalau tidak bergerak berarti untuk kabelnya ada yang putus di tengah,solusi ganti yang baru.biasanya untuk tegangan listik yang normal tegangan bila kita ukur berkisar di posisi
220-230V.

Langkah kedua
 Ambil obeng buka pengaman baling baling kipas biasanya untuk mur/bautnya ada di lingkar pengaman kipas.lepas dan jangan lupa untuk melepaskan kancing keranjang kipas yang menempel pada bodi dinamo dan buka tutup dinamo. kalau sudah kebuka coba perhatikan kawan baik baik di situ biasanya di badan dinamo ada kotak berukuran kecil. itu adalah kapasitor kawan biasanya untuk ukuran di sesuaikan dengan besar kecilnya dinamo kipas.
 
Terus gimana cara mengetahui kapasitor itu dalam kondisi mati atau hidup?
Nah begini kawan untuk mengetahui kapasitor dalam keadaan mati/hidup biasanya secara manual yang biasa saya lakukan seperti ini,saya potong kedua ujung kabel kapasitor tersebut trus saya,kupas kedua ujung kabel lalu saya senggol senggolkan,jikalau berbunyi kreteeek berarti kapasitor itu masih keadaan hidup kawan, tapi beda lagi kalau mengukur pake afo.kapasitor jenis  ini tidak ada positif(+) negatif(-). bolak balik sama kawan.oke putar afometer pada posisi X10 tempelkan kabel merah dan hitam ke masing masing ujung kabel kapasitor, lalu lihat jarum biasanya untuk kapasitor yang bagus itu jarum afometer bergerak sedikit lalu kembali ke posisi 0.jika jarum afometer bergerak dan tidak kembali,berarti kapasitor dalam keadaan mati atau sort..

Langkah ketiga 
  Cek dinamo.kerusakan pada dinamo biasanya putus sama terbakar. Buka mur/baut dinamo,tapi hati hati ya kawan untuk membuka dinamo kipas ini untuk kawatnya emailnya sangat kecil.lihat baik-baik bentuk dan fisiknya kawat,untuk email yang masih bagus biasanya warnanya kuning keemasan dan biasanya untuk email yang terbakar biasanya warnanya kuning kecoklatan,tapi yang sudah parah biasanya warnanya hitam.apabila untuk kerusakan terbakar solusinya ganti dengan yang baru, sekarang banyak beredar dinamo kipas komplit. dan tinggal pasang.

Ok itu tadi sedikit pengalaman untuk cara service kipas angin dan solusinya,semoga bermanfaat bagi kawan semuanya.wassalam Afifa servis elektronik


Timah solder yang baik

Hasil solderan yang baik tak lepas dari kualitas timah solder (tinol) yang dipergunakan untuk menyolder. Terdapat bermacam-macam timah solder dipasaran dapat kita dapatkan dengan mudah dan murah tentunya. Tapi alangkah baiknya kalau kita menggunakan timah solder yang berkualitas bagus sebab hasil solderan akan lebih baik plus kuat juga. Apasih sebenarnya timah solder itu?

Pengertian Timah Solder

Timah solder merupakan sejenis timah yang terbuat dari pencampuran bahan perak dan timah, timah solder untuk keperluan mematri komponen elektronika sering juga dikenal dengan istilah Alloy. Perbandingan pencampuran bahan perak dan timah tersebut antara lain 60/40%, 63/37% serta 50/50%. Bentuk timah patri/timah solder yang sering digunakan untuk mematri biasanya berbentuk seperti kawat panjang, dengan ukuran diameter yang beragam antara 0,3mm-1,5mm, namun yang banyak digunakan adalah ukuran 0,8 dan 1mm. Untuk pematrian komponen-komponen elektronika gunakan timah patri/timah solder yang berbahan dasar 60/40%, dia dapat meleleh disuhu 190c.

Gambar Timah Patri

Hasil gambar untuk timah paragon yang bagus




Timah solder dengan perbandingan campuran 50/50% jarang digunakan dalam pematrian komponen-komponen elektronika, timah jenis ini biasanya untuk mematri dibagian ground.

Macam-macam timah solder

Dalam dunia elektronika ada dua jenis timah solder yang lazim digunakan yakni :

  1. Timah gulung/timah yang berbentuk kawat yang digulung, seperti pada gambar diatas.
  2. Timah Pasta/timah paste/solder paste, jenis ini berbentuk cair. Timah jenis ini sering digunakan untuk menyetak kaki-kaki komponen BGA.
Tips:
  • Gunakan timah solder dengan perbandingan 60/40% atau 63/37% untuk keperluan mematri komponen-komponen elektronika standar/dasar.
  • Pilih diameter timah solder sesuai kebutuhan pematrian, bila sambungan yang dikerjakan kecil ya jangan paksakan memakai timah dengan diameter besar.
  • Timah solder  yang baik biasanya memiliki kandungan Flux rosin 
  • bersihkan dulu ujung solder dan permukaan yang hendak Sobat patri


Bagi anda yang hobbi Elektronika apalagi untuk pemula, di sini saya ingin menceritakan pengalaman saya tentang hobbi ini. Saat menyolder mungkin hasil yang didapat kurang bagus atau timah terlihat mentah di Printed Circuit Board(PCB). Kadang juga karena terlampau panas mengakibatkan rusaknya jalur PCB. Awas, menyolder terlalu panas (terlalu lama pada titik penyolderan) akan merusak komponen Elektronik seperti Transistor dan IC! Solder yang anda gunakan juga harus sesuai dengan kondisi ketebalan peralatan yang akan disolder, biasanya untuk komponen elektronik menggunakan daya 15-30W. Untuk menyoder logam yang agak tebal seperti plat/ pipa tembaga memerlukan daya yang besar minimal 300W.

Macam-macam solder dan kegunaan

Berikut ini bermacam-macam solder yang sering digunakan orang saat ini.

Solder Uap(solder Blower)

Di zaman sekarang penyolderan peralatan sudah menggunakan sistim uap panas (solder blower) dengan pengaturan temperatur dan tekanan angin dapat disesuaikan, penyolderan dengan sistem uap panas ini digunakan dalam perbaikan peralatan ponsel yang juga sudah pernah saya lakukan.

Solder Tembak

Solder tembak memiliki switch pemindah kapasitas daya. Kapasitas daya mempengaruhi kondisi panas solder. Biasanya terdiri dari 2 kapasitas daya, misalkan 20W dan 75W. Saat Off (tombol terlepas/tak ditekan) dalam kondisi 20 W dan saat ditekan dalam kondisi 75 W.

Harga Solder Blower

Harga solder uap bisa anda tanyakan pada toko yang menjual peralatan Elektronika. Fungsinya adalah untuk mencabut dan memasang kembali Chip IC RF Amplifier saat penggantian suku cadang peralatan yang rusak.

Mengenai Soldering Tip (mata solder)

Perlu diperhatikan agar hasil solderan anda bagus adalah ujung mata solder (paku solder) harus mengkilap atau timah bisa nempel di paku solder tersebut. Namun timah yang menempel di ujung paku timah jangan terlalu banyak, coba dilap dulu dengan kain/ spoon khusus untuk solderan. Saat menyolder tidak perlu menggunakan pasta khusus untuk penyolderan namun menggunakan pasta solder yang terdapat di timah solder saja (biasanya pabrik sudah melengkapi timah solderan ini dengan pasta pelekat). Untuk mendapatkan hasil yang rapi dan mengkilap gunakan diameter 0.5 mm untuk timah solderannya.

Kesimpulan cara menyolder

Jadi supaya hasil solderan anda bagus, rapi, mengkilap dan aman untuk peralatan elektronik yang anda solder adalah sebagai berikut:
  1. Gunakan daya yang cukup untuk menyolder peralatan Elektronik di PCB, umumnya 15-30W.
  2. Ujung mata paku harus bersih dan mengkilap. Bersihkan ujungnya dengan spoon khusus/kain.
  3. Gunakan timah solder yang sudah dilengkapi dengan pasta perekat di dalamnya, dengan ukuran diameter timah 0.5mm sampai 1mm.
  4. Tempelkan ujung timah solder pada kaki peralatan Elektronik yang akan anda solder lalu dekatkan ujung paku solder secara bersamaan, usahakan tidak terlalu penuh jumlah timah yang cair berada di titik solderan, secukupnya saja sehingga antara kaki dan jalur PCB sudah menempel rata atau cukup bulat.
  5. Biarkan dingin, dengan cara meniup atau dibiarkan saja.
  6. Bila timah yang beku terlihat terlalu penuh anda bisa menguranginya dengan menempelkan lagi ujung paku solder tanpa timah yang nantinya timah akan seperti tersedot ke ujung paku solder, tapi jangan terlalu panas.
  7. Perlu diingat komponen IC sangat riskan akan panas yang berlebihan, oleh sebab itu perlu latihan secara rutin sebelum anda menyolder komponen IC, coba dulu menyolder komponen seperti Electrolite Capacitor dan Resistor agar menempel bagus pada PCB.




Transistor adalah alat semikonduktor yang dipakai sebagai penguat, sebagai sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan, modulasi sinyal atau sebagai fungsi lainnya. Transistor dapat berfungsi semacam kran listrik, dimana berdasarkan arus inputnya (BJT) atau tegangan inputnya (FET), memungkinkan pengaliran listrik yang sangat akurat dari sirkuit sumber listriknya.

Transistor through-hole (dibandingkan dengan pita ukur sentimeter)

Pada umumnya, transistor memiliki 3 terminal, yaitu Basis (B), Emitor (E) dan Kolektor (C). Tegangan yang di satu terminalnya misalnya Emitor dapat dipakai untuk mengatur arus dan tegangan yang lebih besar daripada arus input Basis, yaitu pada keluaran tegangan dan arus output Kolektor.

Transistor merupakan komponen yang sangat penting dalam dunia elektronik modern. Dalam rangkaian analog, transistor digunakan dalam amplifier (penguat). Rangkaian analog melingkupi pengeras suara, sumber listrik stabil (stabilisator) dan penguat sinyal radio. Dalam rangkaian-rangkaian digital, transistor digunakan sebagai saklar berkecepatan tinggi. Beberapa transistor juga dapat dirangkai sedemikian rupa sehingga berfungsi sebagai logic gate, memori dan fungsi rangkaian-rangkaian lainnya

Pada dasarnya, transistor dan tabung vakum memiliki fungsi yang serupa; keduanya mengatur jumlah aliran arus listrik.

Untuk mengerti cara kerja semikonduktor, misalkan sebuah gelas berisi air murni. Jika sepasang konduktor dimasukan kedalamnya, dan diberikan tegangan DC tepat dibawah tegangan elektrolisis (sebelum air berubah menjadi Hidrogen dan Oksigen), tidak akan ada arus mengalir karena air tidak memiliki pembawa muatan (charge carriers). Sehingga, air murni dianggap sebagai isolator. Jika sedikit garam dapur dimasukan ke dalamnya, konduksi arus akan mulai mengalir, karena sejumlah pembawa muatan bebas (mobile carriers, ion) terbentuk. Menaikan konsentrasi garam akan meningkatkan konduksi, namun tidak banyak. Garam dapur sendiri adalah non-konduktor (isolator), karena pembawa muatanya tidak bebas.

Silikon murni sendiri adalah sebuah isolator, namun jika sedikit pencemar ditambahkan, seperti Arsenik, dengan sebuah proses yang dinamakan doping, dalam jumlah yang cukup kecil sehingga tidak mengacaukan tata letak kristal silikon, Arsenik akan memberikan elektron bebas dan hasilnya memungkinkan terjadinya konduksi arus listrik. Ini karena Arsenik memiliki 5 atom di orbit terluarnya, sedangkan Silikon hanya 4. Konduksi terjadi karena pembawa muatan bebas telah ditambahkan (oleh kelebihan elektron dari Arsenik). Dalam kasus ini, sebuah Silikon tipe-n (n untuk negatif, karena pembawa muatannya adalah elektron yang bermuatan negatif) telah terbentuk.

Selain dari itu, silikon dapat dicampur dengan Boron untuk membuat semikonduktor tipe-p. Karena Boron hanya memiliki 3 elektron di orbit paling luarnya, pembawa muatan yang baru, dinamakan "lubang" (hole, pembawa muatan positif), akan terbentuk di dalam tata letak kristal silikon.

Dalam tabung hampa, pembawa muatan (elektron) akan dipancarkan oleh emisi thermionic dari sebuah katode yang dipanaskan oleh kawat filamen. Karena itu, tabung hampa tidak bisa membuat pembawa muatan positif (hole).

Dapat dilihat bahwa pembawa muatan yang bermuatan sama akan saling tolak menolak, sehingga tanpa adanya gaya yang lain, pembawa-pembawa muatan ini akan terdistribusi secara merata di dalam materi semikonduktor. Namun di dalam sebuah transistor bipolar (atau diode junction) dimana sebuah semikonduktor tipe-p dan sebuah semikonduktor tipe-n dibuat dalam satu keping silikon, pembawa-pembawa muatan ini cenderung berpindah ke arah sambungan P-N tersebut (perbatasan antara semikonduktor tipe-p dan tipe-n), karena tertarik oleh muatan yang berlawanan dari seberangnya.

Kenaikan dari jumlah pencemar (doping level) akan meningkatkan konduktivitas dari materi semikonduktor, asalkan tata-letak kristal silikon tetap dipertahankan. Dalam sebuah transistor bipolar, daerah terminal emiter memiliki jumlah doping yang lebih besar dibandingkan dengan terminal basis. Rasio perbandingan antara doping emiter dan basis adalah satu dari banyak faktor yang menentukan sifat penguatan arus (current gain) dari transistor tersebut.

Jumlah doping yang diperlukan sebuah semikonduktor adalah sangat kecil, dalam ukuran satu berbanding seratus juta, dan ini menjadi kunci dalam keberhasilan semikonduktor. Dalam sebuah metal, populasi pembawa muatan adalah sangat tinggi; satu pembawa muatan untuk setiap atom. Dalam metal, untuk mengubah metal menjadi isolator, pembawa muatan harus disapu dengan memasang suatu beda tegangan. Dalam metal, tegangan ini sangat tinggi, jauh lebih tinggi dari yang mampu menghancurkannya. Namun, dalam sebuah semikonduktor hanya ada satu pembawa muatan dalam beberapa juta atom. Jumlah tegangan yang diperlukan untuk menyapu pembawa muatan dalam sejumlah besar semikonduktor dapat dicapai dengan mudah. Dengan kata lain, listrik di dalam metal adalah inkompresible (tidak bisa dimampatkan), seperti fluida. Sedangkan dalam semikonduktor, listrik bersifat seperti gas yang bisa dimampatkan. Semikonduktor dengan doping dapat diubah menjadi isolator, sedangkan metal tidak.

Gambaran di atas menjelaskan konduksi disebabkan oleh pembawa muatan, yaitu elektron atau lubang, namun dasarnya transistor bipolar adalah aksi kegiatan dari pembawa muatan tersebut untuk menyebrangi daerah depletion zone. Depletion zone ini terbentuk karena transistor tersebut diberikan tegangan bias terbalik, oleh tegangan yang diberikan di antara basis dan emiter. Walau transistor terlihat seperti dibentuk oleh dua diode yang disambungkan, sebuah transistor sendiri tidak bisa dibuat dengan menyambungkan dua diode. Untuk membuat transistor, bagian-bagiannya harus dibuat dari sepotong kristal silikon, dengan sebuah daerah basis yang sangat tipis.

CARA KERJA TRANSISTOR

Dari banyak tipe-tipe transistor modern, pada awalnya ada dua tipe dasar transistor, bipolar junction transistor (BJT atau transistor bipolar) dan field-effect transistor (FET), yang masing-masing bekerja secara berbeda.

Transistor bipolar dinamakan demikian karena kanal konduksi utamanya menggunakan dua polaritas pembawa muatan: elektron dan lubang, untuk membawa arus listrik. Dalam BJT, arus listrik utama harus melewati satu daerah/lapisan pembatas dinamakan depletion zone, dan ketebalan lapisan ini dapat diatur dengan kecepatan tinggi dengan tujuan untuk mengatur aliran arus utama tersebut.

FET (juga dinamakan transistor unipolar) hanya menggunakan satu jenis pembawa muatan (elektron atau hole, tergantung dari tipe FET). Dalam FET, arus listrik utama mengalir dalam satu kanal konduksi sempit dengan depletion zone di kedua sisinya (dibandingkan dengan transistor bipolar dimana daerah Basis memotong arah arus listrik utama). Dan ketebalan dari daerah perbatasan ini dapat diubah dengan perubahan tegangan yang diberikan, untuk mengubah ketebalan kanal konduksi tersebut. Lihat artikel untuk masing-masing tipe untuk penjelasan yang lebih lanjut.

JENIS TRANSISTOR

Secara umum, transistor dapat dibeda-bedakan berdasarkan banyak kategori:
Materi semikonduktor: Germanium, Silikon, Gallium Arsenide
Kemasan fisik: Through Hole Metal, Through Hole Plastic, Surface Mount, IC, dan lain-lain
Tipe: UJT, BJT, JFET, IGFET (MOSFET), IGBT, HBT, MISFET, VMOSFET, MESFET, HEMT, SCR serta pengembangan dari transistor yaitu IC (Integrated Circuit) dan lain-lain.
Polaritas: NPN atau N-channel, PNP atau P-channel
Maximum kapasitas daya: Low Power, Medium Power, High Power
Maximum frekuensi kerja: Low, Medium, atau High Frequency, RF transistor, Microwave, dan lain-lain
Aplikasi: Amplifier, Saklar, General Purpose, Audio, Tegangan Tinggi, dan lain-lain

BJT

BJT (Bipolar Junction Transistor) adalah salah satu dari dua jenis transistor. Cara kerja BJT dapat dibayangkan sebagai dua diode yang terminal positif atau negatifnya berdempet, sehingga ada tiga terminal. Ketiga terminal tersebut adalah emiter (E), kolektor (C), dan basis (B).

Perubahan arus listrik dalam jumlah kecil pada terminal basis dapat menghasilkan perubahan arus listrik dalam jumlah besar pada terminal kolektor. Prinsip inilah yang mendasari penggunaan transistor sebagai penguat elektronik. Rasio antara arus pada koletor dengan arus pada basis biasanya dilambangkan dengan β atau . β biasanya berkisar sekitar 100 untuk transistor-transisor BJT

FET
FET dibagi menjadi dua keluarga: Junction FET (JFET) dan Insulated Gate FET (IGFET) atau juga dikenal sebagai Metal Oxide Silicon (atau Semiconductor) FET (MOSFET). Berbeda dengan IGFET, terminal gate dalam JFET membentuk sebuah diode dengan kanal (materi semikonduktor antara Source dan Drain). Secara fungsinya, ini membuat N-channel JFET menjadi sebuah versi solid-state dari tabung vakum, yang juga membentuk sebuah diode antara grid dan katode. Dan juga, keduanya (JFET dan tabung vakum) bekerja di "depletion mode", keduanya memiliki impedansi input tinggi, dan keduanya menghantarkan arus listrik dibawah kontrol tegangan input.

FET lebih jauh lagi dibagi menjadi tipe enhancement mode dan depletion mode. Mode menandakan polaritas dari tegangan gate dibandingkan dengan source saat FET menghantarkan listrik. Jika kita ambil N-channel FET sebagai contoh: dalam depletion mode, gate adalah negatif dibandingkan dengan source, sedangkan dalam enhancement mode, gate adalah positif. Untuk kedua mode, jika tegangan gate dibuat lebih positif, aliran arus di antara source dan drain akan meningkat. Untuk P-channel FET, polaritas-polaritas semua dibalik. Sebagian besar IGFET adalah tipe enhancement mode, dan hampir semua JFET adalah tipe depletion mode


Dalam disiplin ilmu elektronika ada berbagai macam besaran dan satuan yang digunakan. Hal tersebut dapat diukur menggunakan Macam-macam alat ukur elektronika. Berikut adalah macam - macam alat ukur elektronika:

1. Untuk Mengukur Tegangan Listrik ( Volt Meter )





Voltmeter adalah alat/perkakas untuk mengukur besar tegangan listrik dalam suatu rangkaian listrik. Voltmeter disusun secara paralel terhadap letak komponen yang diukur dalam rangkaian. Alat ini terdiri dari tiga buah lempengan tembaga yang terpasang pada sebuah bakelite yang dirangkai dalam sebuah tabung kaca atau plastik. Lempengan luar berperan sebagai anode sedangkan yang di tengah sebagai katode. Umumnya tabung tersebut berukuran 15 x 10cm (tinggi x diameter).



2. Untuk Mengukur Arus Listrik ( Ampere Meter )




Amperemeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur kuat arus listrik yang ada dalam rangkaian tertutup. Amperemeter biasanya dipasang berderet dengan elemen listrik atau dipasang seri. Cara menggunakannya adalah dengan menyisipkan amperemeter secara langsung ke rangkaian.



3. Untuk Mengukur Hambatan Listrik ( Ohm Meter )

Ohm-meter adalah alat pengukur hambatan listrik, yaitu daya untuk menahan mengalirnya arus listrik dalam suatu konduktor. Besarnya satuan hambatan yang diukur oleh alat ini dinyatakan dalam ohm. Alat ohm-meter ini menggunakan galvanometer untuk mengukur besarnya arus listrik yang lewat pada suatu hambatan listrik (R), yang kemudian dikalibrasikan ke satuan ohm.

Desain asli dari ohmmeter menyediakan baterai kecil untuk menahan arus listrik. Ini menggunakan galvanometer untuk mengukur arus listrik melalui hambatan. Skala dari galvanometer ditandai pada ohm, karena voltase tetap dari baterai memastikan bahwa hambatan menurun, arus yang melalui meter akan meningkat. Ohmmeter dari sirkui itu sendiri, oleh karena itu mereka tidak dapat digunakan tanpa sirkuit yang terakit.

Tipe yang lebih akurat dari ohmmeter memiliki sirkuit elektronik yang melewati arus constant (I) melalui hambatan, dan sirkuti lainnya yang mengukur voltase (V) melalui hambatan. Menurut persamaan berikut, yang berasal dari hukum Ohm, nilai dari hambatan (R) dapat ditulis dengan:

R = V / I

V menyatakan potensial listrik (voltase/tegangan) dan I menyatakan besarnya arus listrik yang mengalir.

Untuk pengukuran tingkat tinggi tipe meteran yang ada di atas sangat tidak memadai. Ini karena pembacaan meteran adalah jumlah dari hambatan pengukuran timah, hambatan kontak dan hambatannya diukur. Untuk mengurangi efek ini, ohmmeter yang teliti untuk mengukur voltase melalui resistor. Dengan tipe dari meteran ini, setiap arus voltase turun dikarenakan hambatan dari gulungan pertama dari timah dan hubungan hambatan mereka diabaikan oleh meteran. Teknik pengukuran empat terminal ini dinamakan pengukuran Kelvin, setelah metode William Thomson, yang menemukan Jembatan Kelvin pada tahun 1861 untuk mengukur hambatan yang sangat rendah. Metode empat terminal ini dapat juga digunakan untuk melakukan pengukuran akurat dari hambatan tingkat rendah.






4. Untuk Mengukur Tegangan, Arus, dan Hambatan Listrik ( Multimater )

Multimeter atau multitester adalah alat pengukur listrik yang sering dikenal sebagai VOM (Volt-Ohm meter) yang dapat mengukur tegangan (voltmeter), hambatan (ohm-meter), maupun arus (amperemeter). Ada dua kategori multimeter: multimeter digital atau DMM (digital multi-meter)(untuk yang baru dan lebih akurat hasil pengukurannya), dan multimeter analog. Masing-masing kategori dapat mengukur listrik AC, maupun listrik DC.



Sebuah multimeter merupakan perangkat genggam yang berguna untuk menemukan kesalahan dan pekerjaan lapangan, maupun perangkat yang dapat mengukur dengan derajat ketepatan yang sangat tinggi.





5. Untuk Mengukur Gelombang Listrik ( Osciloscope )


Osiloskop adalah alat ukur elektronika yang berfungsi memproyeksikan bentuk sinyal listrik agar dapat dilihat dan dipelajari. Osiloskop dilengkapi dengan tabung sinar katode. Peranti pemancar elektron memproyeksikan sorotan elektron ke layar tabung sinar katode. Sorotan elektron membekas pada layar. Suatu rangkaian khusus dalam osiloskop menyebabkan sorotan bergerak berulang-ulang dari kiri ke kanan. Pengulangan ini menyebabkan bentuk sinyal kontinyu sehingga dapat dipelajari.





Osiloskop biasanya digunakan untuk mengamati bentuk gelombang yang tepat dari sinyal listrik. Selain amplitudo sinyal, osiloskop dapat menunjukkan distorsi, waktu antara dua peristiwa (seperti lebar pulsa, periode, atau waktu naik) dan waktu relatif dari dua sinyal terkait.

Semua alat ukur elektronik bekerja berdasarkan sampel data, semakin tinggi sampel data, semakin akurat peralatan elektronik tersebut. Osiloskop, pada umumnya juga mempunyai sampel data yang sangat tinggi, oleh karena itu osiloskop merupakan alat ukur elektronik yang mahal. Jika sebuah osiloskop mempunyai sampel rate 10 Ks/s (10 kilo sample/second = 10.000 data per detik), maka alat ini akan melakukan pembacaan sebanyak 10.000 kali dalam sedetik. Jika yang diukur adalah sebuah gelombang dengan frekuensi 2500Hz, maka setiap sampel akan memuat data 1/4 dari sebuah gelombang penuh yang kemudian akan ditampilkan dalam layar dengan grafik skala XY.

Pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan tentang Tehnik Menyolder Yang Baik.Salah satu kemampuan yang wajib anda miliki dalam menekuni hobi elektronika adalah menyolder.Begitu pentingnya sehingga bisa dikatakan ujung tombak keberhasilan merakit rangkaian adalah menyolder.Agar mendapatkan hasil solderan yang bagus sering2lah anda berlatih.Ada salah satu cara untuk melatih kemampuan anda dalam menyolder,ingin mencoba? Begini caranya:
1.Siapkan kawat email ukuran sedang,bisa dibeli di tempat service dinamo.
2.Amplas permukaan kawat sampai halus.
3.Bentangkan kawat diantara 2 tiang.
4.Solder seluruh permukaan kawat.
5.Hasil solderan yang bagus adalah tertutupnya seluruh bagian secara merata dan terlihat licin/mengkilap.
Gimana?mudah kan!anda pasti bisa melakukannya.
Setelah bisa melewati tahap ini silahkan anda mencoba menyolder komponen.Anda bisa saja langsung merakit rangkaian sederhana misalnya lampu flip flop.Namun apabila anda belum menguasi cara merakit rangkaian anda bisa mencoba menyolder resistor di PCB yang sudah ada lubangnya.Sengaja dipilih resistor untuk latihan karena harganya murah.Silahkan anda bereksperimen untuk menghasilkan solderan yang bagus.
         Anda sudah mencoba menyolder tapi hasilnya kurang memuaskan?bisa jadi solder yang anda miliki kurang maksimal atau caranya kurang tepat.Penjelasan dibawah ini mungkin bisa membantu.
1.Pemilihan solder.
   Pilih daya solder antara 30-40 watt karena ada komponen yang tidak tahan panas yang berlebihan contohnya transistor dan IC.
Pengalaman saya walaupun memakai solder yang nggak mahal tidak pernah sampai membuat komponen rusak,jadi tergantung caranya.Besi solder/Tip solder juga mempengaruhi hasil solderan.Pilih yang runcing untuk hasil terbaik.Gunakan solder hanya untuk menyolder komponen saja,jangan digunakan untuk menyolder/melubangi plastik karena akan membuat timah susah menempel.
2.Tata cara menyolder.
  -Pastikan besi solder dalam keadaan bersih,bila kotor bersihkan dengan sikat kawat.
  -Bersihkan bagian yang akan disolder dengan amplas halus agar timah mudah melekat.
  -Tempelkan ujung besi solder yang sudah panas pada kaki komponen yang akan disolder lalu tempelkan timahnya setelah cukup angkat timahnya menyusul soldernya.
  -Hasil solderan yang bagus terlihat licin dan mengkilap


 
3.Urutan menyolder komponen.
   Resistor-Kondensator-Transistor-IC.
4.Menguji solder.
   Anda bisa menggunakan multimeter untuk menguji keaadan solder,caranya sbb;
-Stel saklar multimeter pada posisi ohm meter.
-Stel jarum keangka 0
-Hubungkan colok multimeter ke steker AC solder.Apabila jarum menunjuk angka tertentu berarti masih bagus.Apabila jarum diam berarti filamen solder putus.Apabila menunjuk angka 0 berarti ada hubungan singkat.
     Ok mudah2an penjelasan saya mengenai Tehnik Menyolder Yang Baik bisa menambah wawasan anda!Apabila rekan2 blogger ada yang mau menambahkan ,Silahkan!Selamat menyolder!

Gimana sih belajar service elektronik bagi pemula?
Belajar Elektronik untuk pemula - Siapa bilang belajar elektronik itu susah, yang susah itu jika kita tidak mau belajar dan mencobanya, belajar elektronik itu mudah mengasikan, sobat bisa buat apa saja dan memodifikasi peralatan-peralatan elektronik jika sudah mengerti elektronik, contoh sobat bisa buat rangkaian-rangkaian elektronik sederhana, buat power ampli sendiri, buat lampu flip-flop, bahkan bisa menghubungkan peralatan elektronik dengan komputer, memungkinkan sobat bisa kendali via remote dari jarak-jauh, bisa lewat handphone atau melalui remote khusus buatan sobat.

Bagaimana cara belajar elektronik untuk pemula, supaya bisa cepat mengerti ?, jika ini pertanyaan sobat, saya sarankan sobat belajar sunguh-sunguh jadikan elektronik bagian dari hoby, maka bisa dipastikan sobat cepat paham atau mengerti dengan elektronik tersebut, kalau sudah paham, sobat akan bisa berkreasi sendiri mau buat apa.Pertama tama anda harus mengenal yang namanya jenis
Elektronika adalah ilmu yang mempelajari alat listrik arus lemah yang dioperasikan dengan cara mengontrol, aliran elektron atau partikel bermuatan listrik dalam suatu peralatan elektronik, Ilmu yang mempelajari alat-alat seperti ini merupakan cabang dari ilmu fisika, sementara bentuk desain dan pembuatan sirkuit elektroniknya adalah bagian dari teknik elektro, teknik komputer, dan ilmu/teknik elektronik dan instrumentasi.

Alat-alat yang menggunakan dasar kerja elektronik ini disebut sebagai peralatan elektronik (electronic devices). Contoh peralatan (piranti) elektronik ini: Tabung Sinar Katode (Cathode Ray Tube, CRT), radio, TV, perekam kaset, perekam kaset video (VCR), perekam VCD, perekam DVD, kamera video, kamera digital, komputer pribadi desk-top, komputer Laptop, PDA (komputer saku), robot, smart card, dll.




Jenis-jenis Komponen Elektronik

  A.Resistor
  B.Transistor
  C.Kapasitor
  D.Dioda
  E.Induktor
  F.IC

A.Resistor
1.Resistor yang Nilainya Tetap
2.Resistor yang Nilainya dapat diatur, Resistor Jenis ini sering disebut juga dengan Variable Resistor
   ataupun potensiometer
3.Resistor yang Nilainya dapat berubah sesuai dengan intensitas cahaya, dengan LDR atau Light
   dependent ResistorResistor jenis ini disebut
4.Resistor yang Nilainya dapat berubah sesuai dengan perubahan suhu, Resistor jenis ini disebut dengan PTC (Positive Temperature Coefficient) dan NTC (Negative Temperature Coefficient)


B.TRANSISTOR
  Transistor merupakan Komponen Elektronika Aktif yang memiliki banyak fungsi dan merupakan Komponen yang memegang peranan yang sangat penting dalam dunia Elektronik modern ini. Beberapa fungsi Transistor diantaranya adalah sebagai Penguat arus, sebagai Switch (Pemutus dan penghubung), Stabilitasi Tegangan, Modulasi Sinyal, Penyearah dan lain sebagainya. Transistor terdiri dari 3 Terminal (kaki) yaitu Base/Basis (B), Emitor (E) dan Collector/Kolektor (K). Berdasarkan strukturnya, Transistor terdiri dari 2 Tipe Struktur yaitu PNP dan NPN. UJT (Uni Junction Transistor), FET (Field Effect Transistor) dan MOSFET (Metal Oxide Semiconductor FET) juga merupakan keluarga dari Transistor

C.KAPASITOR
  Kapasitor atau disebut juga dengan Kondensator adalah Komponen Elektronika Pasif yang dapat menyimpan energi atau muatan listrik dalam sementara waktu. Fungsi-fungsi Kapasitor (Kondensator) diantaranya adalah dapat memilih gelombang radio pada rangkaian Tuner, sebagai perata arus pada rectifier dan juga sebagai Filter di dalam Rangkaian Power Supply (Catu Daya). Satuan nilai untuk Kapasitor (Kondensator) adalah Farad (F)
Jenis-jenis Kapasitor diantaranya adalah :
1.Kapasitor yang nilainya Tetap dan tidak ber-polaritas. Jika didasarkan pada bahan pembuatannya
   maka Kapasitor yang nilainya tetap terdiri dari Kapasitor Kertas, Kapasitor Mika, Kapasitor
   Polyster dan Kapasitor Keramik.
2.Kapasitor yang nilainya Tetap tetapi memiliki Polaritas Positif dan Negatif, Kapasitor tersebut
   adalah Kapasitor Elektrolit atau Electrolyte Condensator (ELCO) dan Kapasitor Tantalum
3.Kapasitor yang nilainya dapat diatur, Kapasitor jenis ini sering disebut dengan Variable Capasitor.

D.DIODA 
  Diode adalah Komponen Elektronika Aktif yang berfungsi untuk menghantarkan arus listrik ke satu arah dan menghambat arus listrik dari arah sebaliknya. Diode terdiri dari 2 Elektroda yaitu Anoda dan Katoda.
Berdasarkan Fungsi Dioda terdiri dari :

1.Dioda Biasa atau Dioda Penyearah yang umumnya terbuat dari Silikon dan berfungsi sebagai
   penyearah arus bolak balik (AC) ke arus searah (DC).
2.Dioda Zener (Zener Diode) yang berfungsi sebagai pengamanan rangkaian setelah tegangan yang
   ditentukan oleh Dioda Zener yang bersangkutan. Tegangan tersebut sering disebut dengan
   Tegangan Zener.
3LED (Light Emitting Diode) atau Diode Emisi Cahaya yaitu Dioda yang dapat memancarkan
   cahaya monokromatik.
4.Dioda Foto (Photo Diode) yaitu Dioda yang peka dengan cahaya sehingga sering digunakan
  sebagai Sensor.
5.Dioda Schottky (SCR atau Silicon Control Rectifier) adalah Dioda yang berfungsi sebagai
  pengendali
6.Dioda Laser (Laser Diode) yaitu Dioda yang dapat memancar cahaya Laser. Dioda Laser sering
  disingkat dengan LD.

E.INDUKTOR
  Induktor atau disebut juga dengan Coil (Kumparan) adalah Komponen Elektronika Pasif yang berfungsi sebagai Pengatur Frekuensi, Filter dan juga sebagai alat kopel (Penyambung). Induktor atau Coil banyak ditemukan pada Peralatan atau Rangkaian Elektronika yang berkaitan dengan Frekuensi seperti Tuner untuk pesawat Radio. Satuan Induktansi untuk Induktor adalah Henry (H).
Jenis-jenis Induktor diantaranya adalah :
 1.Induktor yang nilainya tetap
 2.Induktor yang nilainya dapat diatur atau sering disebut dengan Coil Variable.

F.IC
 IC (Integrated Circuit) adalah Komponen Elektronika Aktif yang terdiri dari gabungan ratusan bahkan jutaan Transistor, Resistor dan komponen lainnya yang diintegrasi menjadi sebuah Rangkaian Elektronika dalam sebuah kemasan kecil. Bentuk IC (Integrated Circuit) juga bermacam-macam, mulai dari yang berkaki 3 (tiga) hingga ratusan kaki (terminal). Fungsi IC juga beraneka ragam, mulai dari penguat, Switching, pengontrol hingga media penyimpanan. Pada umumnya, IC adalah Komponen Elektronika dipergunakan sebagai Otak dalam sebuah Peralatan Elektronika. IC merupakan komponen Semi konduktor yang sangat sensitif terhadap ESD (Electro Static Discharge).
Sebagai Contoh, IC yang berfungsi sebagai Otak pada sebuah Komputer yang disebut sebagai Microprocessor terdiri dari 16 juta Transistor dan jumlah tersebut belum lagi termasuk komponen-komponen Elektronika lainnya.

Mungkin cukup ini dulu sobat yang saya sampaikan, kala ada pertanyaan silah kan. dan terima kasih telah mampir di blog saya,semoga sedikit artikel ini bisa berguna bagi sobat.

Blogger news

Blogroll

Blogger templates

About